SUKABUM | MAGNETINDONESIA.CO – Pemkab Sukabumi bersama unsur terkait lainnya gencar melakukan aksi bersih-bersih lingkungan warga dan aliran sungai dari timbulan sampah. Aksi tersebut sebagai upaya menjaga lingkungan agar tetap bersih, nyaman, dan asri tanpa kotoran sampah.
Seperti aksi bersih-bersih pada Jumat, 18 Agustus 2023, pagi yang dlaksanakan secara serentak di Alun-alun Palabuhanratu, sepanjang Jalan Siliwangi, aliran Sungai Cipalabuan, Sungai Jembatan Dua, Sungai Gumelar, dan sungai dekat area PPNP. Gerakan Jumat Bersih (Jumsih) dan bersih-bersih sungai itu diinisiasi oleh Pemerintah Kecamatan Palabuhanratu dan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Sukabumi, yang dirangkaikan untuk memeriahkan HUT RI ke-78 dan Hari Jadi Kabupaten Sukabumi (HJKS) ke-153.
Pantauan di lapangan, terdapat ratusan peserta terlibat pada aksi bersih-bersih sampah. Mereka terdiri dari pegawai Pemkab Sukabumi, PPNP Palabuhanratu, TNI, Polri, Basarnas, Gerakan Pramuka, Ormas/LSM, serta pelajar SD, SMP, dan SMA se-wilayah Kecamatan Palabuhanratu.
Sampah organik dan anorganik yang berhasil dikumpulkan para peserta lalu dimasukkan ke dalam karung. Kemudian karung-karung berisi sampah tersebut diangkut oleh armada angkutan pelayanan persampahan milik DLH Kabupaten Sukabumi untuk dibuang ke TPA Cimenteng, Kecamatan Cikembar.
Camat Palabuhanratu, Ali Iskandar, menyatakan, gerakan Jumsih untuk meningkatkan kesadaran masyarakat supaya mau menjaga kebersihan, keasrian, dan kenyamanan lingkungan. Masyarakat juga dituntut tidak membuang sampah ke sembarang tempat yang berimplikasi lingkungan menjadi kotor.