SUKABUMI | MAGNETINDONESIA.CO – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Sukabumi terus berupaya melakukan pemantauan dan perlindungan terhadap kawasan konservasi dengan nilai keanekaragaman hayati tinggi. Identifikasi potensi keanekaragaman hayati di lokasi masyarakat bermanfaat untuk menjaga keseimbangan alam konservasi.
Kepala Bidang Tata Lingkungan pada DLH Kabupaten Sukabumi, Suhebot Ginting, mengatakan Kabupaten Sukabumi sebagai daerah yang kaya akan keragaman hayati perlu dijaga keseimbangannya. Namun, di kawasan konservasi saat ini mengalami berbagai tekanan akibat dua masalah utama yaitu pembangunan tanpa memerhatikan keseimbangan alam sehingga menimbulkan perubahan yang merusak dan meningkatnya jumlah populasi (penduduk).
“Kita perlu mengambil langkah-langkah konfrehensif dalam pelestarian alam dengan melibatkan lintas sektoral. Ini menjadi perhatian kami dan dilakukan sebagai upaya meningkatkan daya dukung alam itu sendiri,” kata Suhebot, seusai membuka diseminasi pembinaan masyarakat lokasi berpotensi keanekaragaman hayati tinggi di Hotel Augusta Citepus Palabuhanratu, Senin, 18 Desember 2023.
Menurut dia, sosialisasi kepada masyarakat di sekitar lokasi keanekaragaman hayati tinggi sangat penting dilakukan secara serentak. Sebab, pelestarian konservasi alam harus menjadi pola perilaku hidup sehari-hari masyarakat.
“Membentuk pola perilaku ini perlu dilaksanakan melalui program pendidikan pelestarian alam serta pendidikan etika dan moral di lingkungan masyarakat,” tegasnya.