SUKABUMI | MAGNETINDONESIA.CO – Jembatan Caringin yang merupakan penghubung Kecamatan Gegerbitung dan Kecamatan Cireunghas, Kabupaten Sukabumi, terancam roboh. Kondisi itu dipicu jembatan yang memiliki panjang 97 meter itu terdampak dua kali getaran gempa pada 10 Juli dan 13 Juli lalu.
Kepala Desa Caringin, Nanang Suarna, mengatakan kondisi jembatan yang memakan biaya ratusan juta rupiah itu mengalami ambles pada pondasinya yang mengalir di Sungai Cimandiri. Sehingga bangunan jembatan retak dan bagian rangkanya bergeser.
“Jembatan itu hasil swadaya masyarakat,” kata Nanang.
Kondisi itu mengakibatkan jembatan tak bisa dilalui sepeda motor. Sehingga, roda perekonomian masyarakat Kampung Caringin, Desa Caringin, Kecamatan Gegerbitung menuju Kecamatan Cirenghas jadi tersendat.
“Jembatan ini mempermudah akses aktivitas masyarakat menuju ke wilayah Kota Sukabumi,” jelasnya.
Ia berharap jembatan bisa segera diperbaiki. Pasalnya, jembatan itu digunakan juga para pelajar yang akan bersekolah.
“Kalau roboh bisa-bisa nanti mereka berputar dengan jarak hampir lima kilometer,” ujarnya.
Warga memasang palang sebagai peringatan agar berhati-hati. Perangkat desa setempat mengkalkulasi biaya perbaikan butuh ratusan juta rupiah.
Euis, warga setempat, mengaku terpaksa melintasi jembatan yang nyaris roboh. Pasalnya, ia tak memiliki akses lain.
“Dipaksakan saja melintas di jembatan itu,” ucapnya.
Kontributor:Â Iqbal Salim
Editor:Â Sulaeman
