“Kami berharap kegiatan ProKlim akan membawa dampak positif dan memotivasi masyarakat Kabupaten Sukabumi untuk memanfaatkan lahan-lahan kosong di sekitar rumah dalam upaya penurunan emisi GRK dampak perubahan iklim,” ujarnya.
Menurut dia, peran multi pihak dalam pengendalian perubahan iklim melalui ProKlim bisa dimulai dari tingkat tapak atau desa. Terlebih, ProKlim dikembangkan sebagai program strategi pengendalian perubahan iklim di wilayah desa/kelurahan.
“Penghargaan ProKlim ini merupakan motivasi bagi seluruh penduduk desa agar terus berinovasi dan memperkuat program-program yang mendukung keberlanjutan lingkungan dan kesejahteraan masyarakat. Kami percaya bahwa setiap langkah positif yang diambil bisa memberikan dampak besar bagi masa depan kehidupan masyarakat,” pungkasnya. (adv)
Reporter:Â Asep Fadillah
Editor:Â Rian Munajat