SUKABUMI | MAGNETINDONESIA.CO – Kampung Cibatu Hilir, Desa Sekarwangi, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, diterjang bencana longsor tebing yang disebabkan pergerakan tanah. Akibat kejadian tersebut sebanyak 14 unit rumah rusak berat dan 67 rumah terdampak longsor.
Bencana longsor yang terjadi pada Rabu, 24 Januari 2024, sekitar pukul 06.30 WIB, saat curah hujan dengan intensitas tinggi mengguyur wilayah tersebut. Dampaknya, puluhan rumah warga yang dekat dengan lokasi longsor berpotensi terancam.
“Pantauan kami di lapangan, ada 67 rumah harus segera dikosongkan untuk sementara. Saya sudah berkoordinasi dengan BPBD untuk melakukan penanganan para korban bencana dan mengevakuasi ke tempat aman,” kata Wakil Bupati Sukabumi, Iyos Somantri, di sela meninjau lokasi bencana longsor, Kamis, 25 Januari 2024.
Dia mengatakan, sejak kejadian longsor, BPBD Kabupaten Sukabumi sudah mendirikan tenda darurat untuk para pengungsi yang rumahnya tertimbun longsor. Saat ini pemerintah daerah sedang mempersiapkan sarana prasarana yang representatif untuk para pengungsi.
“Tempat pengungsian dan dapur umum sedang dibangun. Insya Allah hari ini bisa tuntas. Kebutuhan sandang pangan bagi para pengungsi bisa kita penuhi. Untuk kebutuhan lainnya kita berkoordinasi dengan pihak terkait lainnya,” terangnya.
Iyos mengingatkan pemerintah otoritas setempat secepatnya memberikan imbauan kepada warga untuk mewaspadai potensi bencana pergerakan tanah meluas. Terutama menginstruksikan kepada para penghuni yang menempati 67 rumah di sekitar lokasi agar berhati-hati dan waspada saat hujan lebat.