SUKABUMI | MAGNETINDONESIA.CO – Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) merupakan pondasi membentuk karakter pendidikan anak sejak dini. Jika pondasinya sudah kuat, maka ke depan akan bisa menciptakan SDM unggul yang sinergis dengan program pemerintah.
“PAUD menciptakan pendidikan karakter bagi anak. Sebagai hal yang fundamental, tentu PAUD menjadi kawah candradimuka bagi pendidikan anak sejak dini,” terang Bupati Sukabumi, Marwan Hamami, di sela peringatan HUT Himpunan Pendidikan Anak Usia Dini (Himpaudi) ke-14 di GOR Palabuhanratu, Rabu (28/8/2019).
Saat berada di PAUD, kata Marwan, anak diberikan ruang cukup luas untuk bisa mengenal lingkungan maupun pendidikan karakter dan budi pekerti. Mereka dibiarkan bisa belajar sambil bermain.
“Karena merupakan pendidikan dini, jadi setiap siswa PAUD itu dikenalkan dengan kondisi lingkungan. Sehingga, mereka tidak akan kaget saat nanti berada di lingkungan sekolah dasar,” tuturnya.
Hanya saja memperkuat PAUD itu butuh kerja keras. Pasalnya, hingga saat ini jumlah tenaga pendidik di tingkat PAUD masih relatif minim. Karena itu, butuh peran dan kontribusi dari masyarakat untuk bersama-sama memperkuat keberadaan PAUD.
“Paling dominan di PAUD ini adalah peran serta masyarakat agar bisa berjalan. Peran pemerintah nanti kaitannya dengan regulasi dan sertifikasi,” tandasnya. (adv)