SUKABUMI | MAGNETINDONESIA.CO – Tumpahan batu bara di Pantai Cipatuguran, Kelurahan/Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, mendapat atensi dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan serta Badan Pengelolaan Lingkungan Hidup Daerah (BPLHD) Provinsi Jawa Barat. Tim dari kedua instansi pemerintahan itu turun langsung ke lokasi, Jumat (17/5/2019). Mereka mengecek dampak tumpahan batu bara terhadap lingkungan.
“Kami meneliti dulu kondisi lingkungan di pinggir pantai, termasuk meminta keterangan warga,” kata Pejabat Pengawas Lingkungan Hidup BPLHD Provinsi Jabar, Anna, kepada wartawan, Jumat (17/5/2019).
Karena itu, Anna belum bisa memberikan keterangan hasil dari kajian yang dilakukan bersama tim dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Sukabumi dan Kementerian LHK. Sebab, saat ini masih dalam tahap pengumpulan data dan informasi.
“Informasinya tumpahan batu bara ini sudah lama terjadi. Tapi kami belum bisa berikan hasil karena masih melihat kondisi fisik saat ini,” jelasnya.
Anna mengaku sudah berkoordinasi dengan Kementerian LHK. Di lokasi tim mengambil sampel air untuk diuji laboratorium.
“Uji laboratorium butuh waktu lama. Sekitar 2-3 minggu. Hasil pengujian akan dirapatkan untuk mengambil langkah selanjutnya,” tandasnya.
Reporter: Giri Trisna Martin
Editor: Sulaeman
