“Kecanggihan alat ini bisa mengawasi di mana saja. Karena semua data aktivitas di kolam terekam selama 24 jam dan dapat dilihat di gawai. Kabupaten Sukabumi bisa menjadi percontohan dalam penerapan teknologi digital dalam mendukung budidaya ikan yang lebih efisien, berkelanjutan, dan berdaya saing,” bebernya.
Bupati Sukabumi Asep Japar menjelaskan kehadiran teknologi digital pada sektor perikanan ini sangat bermanfaat terhadap peningkatan produktivitas ikan yang dibudidaya. Di Kabupaten Sukabumi para pembudidaya telah memanfaatkan teknologi ini karena penggunaannya lebih mudah, efektif, dan efisiensi.
“Pemkab Sukabumi berkomitmen mendukung digitalisasi di semua sektor strategis, terutama perikanan. Semoga hasil panen ikan nila yang melimpah ini membawa keberkahan dan kesejahteraan bagi kelompok pembudidaya,” pungkasnya. (adv)
Reporter:Â Gilang Ramadan
Editor:Â Rian Munajat











