SUKABUMI | MAGNETINDONESIA.CO – Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Disperkim) Kabupaten Sukabumi melaksanakan peninjauan dan asesmen dampak banjir bandang yang terjadi di beberapa kampung di Desa Cisolok dan Desa Cikahuripan Kecamatan Cisolok. Termasuk melakukan verifikasi dan pendataan kerusakan fasilitas umum maupun rumah warga bekerja sama dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi.
Kepala Disperkim Kabupaten Sukabumi Sendi Apriadi mengatakan pendataan fasilitas prasarana, sarana, dan utilitas umum (PSU) di permukiman warga akibat bencana dilakukan untuk mengetahui tingkat kerusakannya. Sehingga fasilitas umum seperti jalan lingkungan dan drainase di permukiman yang rusak akan secepatnya diperbaiki.
“Tindak lanjut penanganan PSU yang rusak menunggu laporan resmi dari tim asesmen lapangan. Penyediaan air bersih juga bagian dari penanganan lanjutan. Kami sudah menyalurkan air bersih ke permukiman warga yang terdampak bencana bekerja sama dengan PDAM Tirta Jaya Mandiri,” ujarnya, Rabu, 29 Oktober 2025.
Dalam konteks penanggulangan pascabencana, kata Sendi, secara spesifik Disperkim akan melakukan rekonstruksi dan rehabilitasi PSU dengan fokus pada pemulihan kondisi kawasan permukiman yang rusak. Namun, anggaran biaya untuk penanganan rekonstruksi dan rehabilitasi lokasi bencana masih dihitung tim teknis Disperkim.
“Percepatan penanganan di kawasan permukiman yang terdampak bencana akan kita lakukan sesuai instruksi Pak Bupati. Ada beberapa titik permukiman di Desa Cikahuripan dan Cisolok terbilang cukup parah kerusakannya,” ungkapnya.
