“Kurikulum merdeka menekankan pembelajaran mendalam pengembangan karakter dan kompetensi siswa. Pun seleksi masuk perguruan tinggi negeri sekarang fokus pada ukuran kemampuan literasi dan bernalar,” jelasnya.
Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi, Yudha Sukmagara, menambahkan, melalui kurikulum baru dapat mewadahi gagasan kreatif para seniman dan pelaku budaya untuk menghasilkan karya hebat yang mendukung kemajuan kebudayaan. Transformasi gerakan merdeka belajar ini merupakan catatan sejarah baru di republik Indonesia yang patut diapresiasi.
“Mari kita semarakkan hari ini dengan semangat meneruskan transformasi merdeka belajar. Mendidik generasi pelajar Pancasila yang cerdas dan berkarakter akan membawa Indonesia lebih maju di masa datang,” tandasnya.
Seusai upacara, Bupati Sukabumi melakukan penyematan tanda kehormatan kepada 21 ASN di lingkup Pemkab Sukabumi. Mereka yang menerima tanda kehormatan yakni masa kerja selama 10, 20, dan 30 tahun. (adv)
Kontributor: De Rado
Editor: M Aditya