Penambang Rakyat Sukabumi di 5 Kecamatan Gelar Silaturahmi untuk Bangun Komitmen Bersama

SILATURAHMI para penambang rakyat yang terdapat di lima kecamatan di Kabupaten Sukabumi. Foto: Magnet Indonesia

SUKABUMI | MAGNETINDONESIA.CO – Sejumlah penambang tergabung dalam koperasi dan paguyuban yang terdapat di Kecamatan Simpenan, Ciemas, Waluran, Lengkong, dan Jampangkulon, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, menggelar silaturahmi. Kegiatan yang diinisiasi Koperasi Penambang Sukabumi (KPS) itu untuk membangun kembali komitmen di antara mereka yang masih melakukan aktivitas penambangan.

Ketua KPS, Dede Kusdinar, mengatakan, silaturahmi antarpenambang ini bertujuan membangun komitmen bersama dalam satu wadah. Sebab, tanpa kekompakan di antara penambang, rencana menuju proses pengajuan atau permohonan izin Wilayah Pertambangan Rakyat (WPR), Izin Pertambangan Rakyat (IPR), dan perizinan lainnya ke pemerintah akan sulit terlaksana.

“Kami akan lebih serius lagi dalam pengelolaan potensi tambang rakyat ini. Salah satunya menempuh proses perizinan demi kenyamanan dan keamanan bagi para penambang. Jika satu persepsi dan satu tujuan, muaranya kesejahteraan akan mereka raih meski butuh pengorbanan dan perjuangan,” ujar Oding sapaan akrab Dede Kusdinar, di sela memberikan sambutan pada acara silaturahmi, di aula kantor Desa Kertajaya, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Rabu 12 Oktober 2022.

BACA JUGA   Pasien Terkonfirmasi Positif di Kota Sukabumi Bertambah Lagi 8 Orang

Oding menegaskan, ke depan silaturahmi dan komunikasi dengan para penambang yang tersebar di lima wilayah akan intens dilakukan. Mengingat mereka (penambang) merupakan tulang punggung bagi kebangkitan penambang rakyat di Kabupaten Sukabumi.

“Insya Allah, para penambang yang ada di wilayah kami cukup solid, kompak, dan saling membantu antarsesama penambang. Bagi siapapun yang membutuhkan bantuan terkait masalah pertambangan, silakan konsultasi dengan saya. Pintu rumah saya terbuka 1×24 jam,” ucapnya.

Add New Playlist