SUKABUMI | MAGNETINDONESIA.CO – Sejumlah petugas kebersihan dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Sukabumi bergotong royong mengangkut tumpukan sampah di kawasan objek wisata Pantai Karanghawu Kecamatan Cisolok yang ditinggalkan pengunjung pascaliburan.
Sekretaris DLH Kabupaten Sukabumi Rasyad Muhara mengatakan, volume sampah di Pantai Karanghawu yang ditinggalkan pengunjung mengalami peningkatan hingga mencapai 50 persen dari biasanya. Kondisi itu dipengaruhi membludaknya pengunjung pada libur panjang menjelang Hari Raya Waisak.
“Hari ini, sampah di TPSS Pantai Karanghawu baru bisa diangkut. Masalahnya banyak kendala yang kami hadapi, satu di antaranya keterbatasan armada angkutan sampah,” ujar Rasyad, Rabu, 18 Mei 2022.
Saat ini saja, kata Rasyad, sebanyak empat unit armada angkutan sampah yang dikelola Koordinator Wilayah (Koorwil) IV Palabuhanratu, salah satunya untuk melayani wilayah Kecamatan Cisolok dalam kondis rusak berat dan sedang diperbaiki. Karena itu, sampah di TPSS Pantai Karanghawu terlambat diangkut petugas kebersihan.
“Alhamdulillah, sekarang timbulan sampah di Pantai Karanghawu sudah diangkut semuanya. Tambahan armada kami datangkan dari Koorwil-koorwil lain. Termasuk menambah ritasi angkutan agar sampah di objek wisata ini bisa segera diatasi,” ungkapnya.
Menurut Rasyad, berserakannya sampah organik maupun anorganik di kawasan objek wisata Karanghawu lantaran TPSS yang disediakan tidak mampu menampungnya dan sangat terbatas. Sehingga, sampah dibuang oleh pengunjung di sembarang tempat.