SUKABUMI | MAGNETINDONESIA.CO – Sebuah perahu pancing bernama Rancunit dihantam ombak besar di Perairan Palabuhanratu Kabupaten Sukabumi hingga terbalik. Pada insiden itu nakhoda dilaporkan hilang dan seorang anak buah kapal (ABK) selamat dari maut.
Kejadian berawal saat perahu yang dinakhodai Mamat (62) dan satu ABK bernama Herdiansyah Pramana (55) hendak menuju pangkalan pendaratan di Pantai Karangsari Palabuhanratu setelah berlayar dari Perairan Ujunggenteng Kecamatan Ciracap pada Senin (14/2/2022) malam.
Namun sebelum mendarat, tiba-tiba datang ombak besar lalu menghantam perahu yang ditumpangi dua nelayan tersebut. Salah satu dari mereka hilang tergulung ombak. Hingga kini, korban masih dalam pencarian tim SAR gabungan.
“Kedua nelayan yang perahunya terbalik semuanya warga Palabuhanratu. Dari kejadian ini satu nelayan atas nama Mamat dilaporkan hilang. Sedangkan satu lagi dikabarkan selamat,” terang Kasat Polair Polres Sukabumi AKP Try Andri Afandi, Selasa (15/2/2022).
Menurut Try, kondisi cuaca di wilayah Perairan Palabuhanratu saat ini kurang bersahabat. Bahkan kerap menimbulkan ombak besar dan angin kencang, sehingga dapat membahayakan keselamatan nelayan yang sedang melaut.
“Ombak besar akibat cuaca buruk di wilayah Perairan Palabuhanratu terjadi sudah beberapa hari terakhir ini,” ucapnya.
Ketua Forum Komunikasi SAR Daerah (FKSD) Kabupaten Sukabumi, Okih Pajri Assidiq, menambahkan salah satu nelayan yang hilang belum ditemukan. Saat ini, potensi SAR gabungan masih melakukan pencarian terhadap korban.