SUKABUMI | MAGNETINDONESIA.CO – Pembangunan jalur ganda kereta api Bogor-Sukabumi ‘memakan korban’. Dinding tembok bangunan SDN Anugerah dan TK Tunas Bangsa di Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, rusak saat dilakukan pengerjaan pada Jumat (2/11/2018).
“Pihak rekanan yang mengerjakan double track harus bertanggung jawab. Perbaiki lagi sarana sekolah yang rusak itu karena kegiatan belajar mengajar harus tetap berjalan,” tegas Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi, Agus Mulyadi, Minggu (4/11/2018).
Agus meminta kepada subkontraktor dan pelaksana proyek lebih meningkatkan standard kualitas pekerjaan. Sehingga proyek yang baik untuk transportasi Sukabumi-Bogor ini tidak memberikan dampak negatif.
“Tentu dalam pelaksanaan dan pembangunan ada kekurangan-kekurangan. Kami di DPRD selalu mendorong agar di semua titik bukan hanya yang sudah terjadi, diimbau jangan sampai ada permasalahan yang merugikan masyarakat,” tutur Agus. (adv)
Reporter:Â Â Yana Suryana
Editor:Â Â Sulaeman