Tenaga Kesehatan Puskesmas Palabuhanratu Siap Divaksin

TENAGA kesehatan di Puskesmas Palabuhanratu, bersedia divaksinasi. Foto: Magnet Indonesia/Agris Suseno

SUKABUMI | MAGNETINDONESIA.CO – Para tenaga kesehatan di Puskesmas Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, menyatakan kesiapannya divaksinasi. Mereka akan diprioritaskan mendapatkan vaksin covid-19 tahap pertama yang pelaksanaannya dijadwalkan pada Jumat (29/1/2021).

Kepala Puskesmas Palabuhanratu, Irwan Ruswandi, mengatakan semua tenaga kesehatan pada prinsipnya sudah siap divaksinasi. Apalagi vaksin Sinovac sebanyak 42 vial (dosis) sudah diterima Puskesmas Palabuhanratu.

“Sejak jauh-jauh hari kami sosialisasikan rencana vaksinasi kepada semua tenaga kesehatan,” kata Irwan, Kamis (28/1/2021).

Sosialisasi lebih kepada proses produksi vaksin, labelisasi halal dari Majelis Ulama Indonesia (MUI), serta jaminan keamanan dari Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BBPOM).

“Kita sudah menyaksikan pak Presiden menjadi orang pertama divaksin saat vaksin datang ke Indonesia. Bahkan sudah dilaksanakan kedua kalinya. Tidak ada dampak atau efek apapun. Jadi, tidak ada yang perlu dikhawatirkan dan ditakutkan lagi,” bebernya.

BACA JUGA   Sebanyak 493 Warga Binaan Lapas Warungkiara Peroleh Remisi Umum HUT Kemerdekaan

Namun, lanjut Irwan, bisa saja tidak semua tenaga kesehatan layak divaksin. Sebab, ada beberapa kriteria yang tidak boleh divaksinasi. Di antaranya ibu menyusui, ibu hamil, maupun tenaga kesehatan yang terkonfirmasi covid-19.

“Sementara ini yang sudah terdata ada 42 orang tenaga kesehatan,” sebutnya.

Alur vaksinasi sendiri pada pelaksanaannya akan dibagi menjadi 4 meja. Meja pertama bagian pendaftaran, meja kedua screening, meja ketiga pelaksanaan vaksinasi, dan meja keempat observasi untuk memantau kondisi penerima vaksin.

Add New Playlist