SUKABUMI | MAGNETINDONESIA.CO – Harga beberapa komoditas ikan laut di Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, terpantau naik. Kenaikannya sudah terjadi sejak beberapa hari lalu.
Satu di antara komoditas ikan laut yang terpantau naik yaitu tenggiri. Awalnya, harga ikan tenggiri di kisaran Rp60 ribu-Rp70 ribu per kg. Namun memasuki libur Natal dan menjelang Tahun Baru naik menjadi kisaran Rp110 ribu-Rp120 ribu per kg.
“Kenaikan harga ikan tenggiri untuk yang berbobot 10 kilogram ke atas. Kalau ukuran kecil harganya masih normal,” kata Ecep (44), pedagang ikan di TPI Palabuhanratu, Selasa (29/12/2020).
Ecep menyebut naiknya ikan tenggiri saat ini tak terlepas dengan Natal. Soalnya jenis ikan laut ini memang identik dengan perayaan Natal.
“Memang selama libur Natal permintaan ikan tenggiri meningkat. Jadi harganya pun ikut naik. Di sisi lain pasokan terbatas karena hasil tangkapan nelayan kurang akibat cuaca buruk,” jelasnya.
Herdi (32), pedagang ikan lainnya, mengatakan harga ikan laut dan ikan asin jenis lain masih cenderung normal. Seperti ikan layur Rp70 ribu per kg, etem Rp30 ribu per kg, peda Rp35 ribu per kg, teri Rp25 ribu per kg, tongkol Rp30 ribu per kg, dan cumi Rp30 ribu per kg.
“Pembelian meningkat sekitar 20-30 persen. Tapi kalau dibandingkan dengan tahun lalu, Natal tahun ini menurun karena ada wabah covid-19,” tuturnya.
Pasokan ikan tak hanya mengandalkan dari nelayan di Palabuhanratu saja. Terdapat juga pasokan dari luar daerah.
“Ada juga stok ikan yang disimpan di freezer,” tandasnya.
