<strong>SUKABUMI</strong> | <strong>MAGNETINDONESIA.CO</strong> - Bupati Sukabumi, Marwan Hamami, mengingatkan jamaah calon haji asal Kabupaten Sukabumi agar bisa beradaptasi dengan kultur di Tanah Suci. Hal itu menunjukkan kesopansantunan sebagai rakyat Indonesia umumnya dan warga Kabupaten Sukabumi pada khususnya. "Kami minta para jamaah calon haji harus menaati aturan dan menghormati budaya yang berlaku di Saudi Arabia. Jaga kebersamaan antarjamaah saat berada di Tanah Suci. Jadilah duta Indonesia yang menunjukan sikap sopan santun dan toleransi serta melaksanakan ibadah haji secara khusyu," kata Bupati Sukabumi di sela pelepasan 404 jamaah calon haji tergabung dalam kloter 69 di Gedung Pusbangdai Cikembang, Kecamatan Cikembar, Sabtu (27/7/2019) dinihari. Pelepasan jamaah calon haji oleh bupati yang ditandai penyerahan bendera kepada pimpinan kloter 69, Abdul Mannan itu didampingi Kepala Bagian Sosial dan Keagamaan Setda Kabupaten Sukabumi Unang Sudarma, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sukabumi Abas Resmana, Ketua MUI Kabupaten Sukabumi, KH Oman Komarudin, serta Ketua IPHI Kabupaten Sukabumi Deden Saepudin. Para jamaah haji akan diberangkatkan terlebih dulu ke Asrama Haji Embarkasi Bekasi. Kepala Bagian Sosial dan Keagamaan Setda Kabupaten Sukabumi, Unang Sudarma, menambahkan pesan yang disampaikan Bupati Sukabumi kepada jamaah calon haji memiliki arti sangat luas. Satu di antaranya agar mereka tetap menjaga nama baik daerah Kabupaten Sukabumi ketika melaksanakan ibadah di Tanah Suci. "Makna yang tersirat dan lebih penting dari pesan pak bupati itu yakni setelah jamaah haji kembali ke tanah kelahirannya, jadilah penggerak dalam mewujudkan Sukabumi yang religius dan mandiri," tandasnya. (<strong>adv</strong>)<!--nextpage--> <strong>Reporter</strong>: <a href="http://www.magnetindonesia.co">Rival ZA</a> <strong>Editor</strong>: <a href="http://www.magnetindonesia.co">Bardal</a>
