SUKABUMI | MAGNETINDONESIA.CO – Harga bahan pokok di Pasar Semimodern Palabuhanratu Kabupaten Sukabumi merangkak naik pada H-2 Lebaran Idulfitri 1442 Hijriah/2021 Masehi. Meski harga sembako meroket, tapi permintaan konsumen malah mengalami peningkatan untuk memenuhi kebutuhan Lebaran di tengah pandemi tahun ini.
Tercatat, minyak goreng kemasan naik menjadi Rp14 ribu per liter dari harga semula Rp13 ribu per liter, cabai merah naik jadi Rp50 ribu per kg dari semula Rp35 ribu per kg, cabai merah besar seharga Rp70 ribu per kg dari semula Rp40 ribu per kg, dan harga cabai rawit merah Rp60 ribu per kg dari harga semula Rp50 ribu per kg. Penaikan harga juga terjadi pada daging sapi dan kerbau dari Rp140 ribu per kg menjadi Rp180 ribu per kg.
Namun terjadi juga penurunan harga sembako menjelang Lebaran ini. Di antaranya beras premium seharga Rp11 ribu per kg pada minggu lalu kini menjadi Rp10,5 ribu per kg, beras medium dari Rp10 ribu per kg turun menjadi Rp9,5 ribu per kg, telur ayam dari Rp25 ribu per kg menjadi Rp23 ribu per kg, bawang putih dari harga semula Rp30 ribu turun menjadi Rp28 ribu per kg, serta cabai rawit hijau dari Rp30 ribu per kg menjadi Rp25 ribu per kg.
“Tapi dua hari menjelang Lebaran ini pasokan sembako belum ada peningkatan. Karena sebelumnya para pedagang sudah melakukan penyetokan berbagai bahan pokok,” kata petugas pencatat harga sembako Pasar Semimodern Palabuhanratu, Maulana, Selasa (11/5/2021).
Menurut Maulana, penaikan harga sembako diakibatkan permintaan masyarakat akan kebutuhan pokok menjelang Lebaran tahun ini meningkat drastis.
