SUKABUMI | MAGNETINDONESIA.CO – Peringatan Hari Antinarkoba Internasional (HANI) di Kabupaten Sukabumi dilaksanakan Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) dengan cara virtual, Jumat (26/6/2020). Kondisi tersebut berbeda dengan peringatan tahun-tahun sebelumnya karena sekarang bersamaan pandemi Covid-19.
Namun meskipun dilakukan virtual yang dihadiri unsur Forkopimda Kota dan Kabupaten Sukabumi, tetapi tak menghilangkan kekhidmatannya. Pada kesempatan itu dilakukan pembacaan dan penyerahan surat keputusan (SK) pegiat antinarkoba serta pengumuman pemenang lomba MTQ virtual kategori putra dan putri.
Para penerima SK pegiat antinarkoba di Kabupaten Sukabumi itu di antaranya Nonong Winarni, U Ruyani, Boyke Martadinata, Ali Iskandar, Kapten Kav Ahmadin, Iptu Ahmad Bande, Mochamad Soleh, Apipudin, serta Fitri Meilani. Mereka merupakan berasal dari unsur pemerintahan, lembaga sosial, serta unsur TNI dan Polri.
Kepala BNNK Sukabumi, AKBP Fahmi Cipta Dewantara, menerangkan tema HANI 2020 yakni Hidup 100% Sadar, Sehat, Produktif, dan Bahagia Tanpa Narkoba. Sebab, narkoba bisa menyentuh siapa saja tanpa mengenal batas usia maupun golongan.
“Pesan tema HANI ini harus tersampaikan kepada seluruh lapisan masyarakat Kota dan Kabupaten Sukabumi. Peredaran narkoba jangan dianggap enteng. Kita semua secara bersama-sama harus serius memerangi bahaya narkoba,” tegas Fahmi.
Fahmi juga meminta kepada para pegiat antinarkoba agar membantu BNNK dalam melakukan berbagai upaya pencegahan dan penanggulangan narkoba di Kota/Kabupaten Sukabumi. Soalnya, tanpa bantuan dari mereka dan dan masyarakat luas, peredaran narkoba akan semakin masif di Sukabumi.
