CIANJUR | MAGNETINDONESIA.CO – Memasuki H-2 Idulfitri 1441 Hijriyah, harga daging sapi di Pasar Induk Cianjur terpantau melonjak. Saat ini harganya dibanderol Rp130 ribu dari biasanya pada kondisi normal hanya Rp110 ribu per kilogram.
“Iya, mulai naik. Kalau dibanding menjelang Lebaran tahun lalu, harganya saat itu sekitar Rp125 ribu,” ujar Ridwan (40), pedagang daging sapi di Blok B PIC ini, Jumat (22/5/2020).
Ia menuturkan, kondisi saat ini sama sekali tidak berubah dibanding tahun lalu. Pembeli mulai ramai sejak H-4. Pedagang daging pun sudah menutup tempat jualan usai azan Subuh karena daging sudah laris semuanya. Padahal mereka baru buka pada pukul 01.00 WIB.
“Kalau hari biasa, jam 8 pagi baru mau pada pulang. Itupun ada yang daging sapi yang tersisa,” kata dia.
Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) tidak bisa menghalangi kehendak masyarakat yang membutuhkan persiapan menjelang Idulfitri 1441 Hijriyah. Untuk itu, dibutuhkan beberapa posko kesehatan yang ditempatkan di semua pasar tradisional yang ada di Kabupaten Cianjur.
Selain daging sapi, Ridwan juga menjual kepala sapi dengan harga Rp75 ribu per kg.
Kontributor: Ruslan Ependi
Editor: Raditya
