SUKABUMI | MAGNETINDONESIA.CO – Tim satgas terpadu menghentikan pencarian dan evakuasi satu orang korban tertimbun tanah longsor di Kampung Garehong, Dusun Cimapag RT 05/04, Desa Sirnaresmi, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi, Minggu (6/1/2019).
Dengan begitu, hingga hari ketujuh pencarian selama masa tanggap darurat bencana, tim satgas terpadu telah menemukan 32 dari 33 korban tertimbun tanah longsor.
Jenazah terakhir yang masih tertimbun teridentifikasi bernama Ruhesih (40). Penghentian pencarian didasari pertimbangan kesepakatan semua elemen termasuk pihak keluarga yang sudah mengikhlaskan.
“Upaya pencarian satu jenazah korban yang masih tertimbun tanah longsor kami hentikan. Dengan begitu, sesuai kesepakatan semua pihak, operasi pencarian korban hari ini resmi berakhir,” kata Danrem 061/Surya Kencana, Kolonel Inf Muhammad Hasan, saat jumpa pers di posko bencana, Minggu (6/1/2019) malam.
Ia menyebut, dari total jumlah korban tertimbun tanah longsor, 97 persen atau 32 jenazah sudah ditemukan. Tinggal sisa satu korban lagi belum ditemukan.
“Tiga hari ke depan BPBD akan melakukan proses rehabilitasi di lokasi bencana. Recovery pascabencana memerlukan waktu cukup lama. Kita minta doa dan dukungan masyarakat serta pemerintah, mudah-mudahan rehabilitasi bencana tanah longsor ini bisa cepat selesai,” tandasnya.
Kontributor:Â Â Warja
Editor:Â Â Hafiz Nurachman