CIANJUR | MAGNETINDONESIA.CO – Wakil Bupati Cianjur, Herman Suherman, mengaku tak akan mentoleransi pegawai yang mencoba ‘mengutak-atik’ anggaran hingga berujung dugaan tindak pidana korupsi. Hal itu didasari pertimbangan lantaran penggunaan anggaran pemerintah rentan dikorupsi.
“Jika terjadi, itu tanggung jawab masing-masing. Kami akan serahkan semuanya pada aparat penegak hukum,” tegas Herman, Kamis (13/9/2018).
Dari awal upaya pencegahan terjadinya kerentanan korupsi sudah dilakukan. Satu di antaranya melakukan pakta integritas dengan Komisi Pembarantasan Korupsi (KPK).
“Tapi itu kembali lagi ke masing-masing pegawai. Kami sudah tegaskan jangan sekali-sekali memainkan anggaran,” katanya.
Namun Herman optimistis pegawai di lingkungan Pemkab Cianjur tidak akan bermain-main dengan anggaran. Pendekatan pembinaan akhlak menjadi andalan untuk mencegah korupsi.
“Cianjur In Syaa Allah aman. Tidak ada korupsi,” ujar Herman.
Reporter: M Najib
Editor: Bondan Prakoso