CIANJUR | MAGNETINDONESIA.CO – Dede (28) dan Andi (25), dua pemuda warga Kampung Cicadas, Desa Cikondang, Kecamatan Bojongpicung, Kabupaten Cianjur, menangkap ular sanca yang memiliki panjang sekitar delapan meter dan berat 10 kg. Ular itu ditangkap di sebuah irigasi di kampung tersebut.
“Waktu itu kami melihat ada ular sanca yang muncul di permukaan air irigasi,” kata Dede, saat dihubungi Magnet Indonesia Online, Kamis (26/7/2018).
Dede dan Andi lantas membawa alat setrum yang biasa digunakan mencari ikan. Hanya dalam waktu lima menit, ular itu berhasil dilumpuhkan. Kedua pemuda itu kemudian menutup bagian kepala ular menggunakan karung.
“Ularnya sekarang sudah diamankan di rumah. Kami akan pelihara sementara supaya tidak liar,” tuturnya.
Supyan (42), warga setempat, mengatakan kurun waktu lima bulan warga di sana kerap dihantui berkeliarannya ular sanca yang berukuran cukup besar. Warga menangkapi ular tersebut. Satu bulan lalu warga juga menangkap seekor ular sanca lainnya di kandang ayam milik warga.
“Mungkin waktu itu mau memangsa ayam. Tapi keburu ketahuan. Warga akhirnya beramai-ramai menangkap ular itu,” tegasnya.
Konon, di wilayah itu dulunya merupakan sarang ular sanca. Apalagi lokasinya berdekatan dengan aliran Sungai Cisokan.
“Mungkin mereka berkembang biak,” tandasnya.
Kontributor:Â M Najib
Editor:Â Bondan Prakoso
