CIANJUR | MAGNETINDONESIA.CO – Bau bangkai yang menyengat dari sebuah rumah kontrakan di Kampung Margaluyu RT 04/21, Kelurahan Muka, Kecamatan/Kabupaten Cianjur, jadi petunjuk ditemukannya jasad Ade Jahardi (60), Jumat (29/6/2018).
Saat ditemukan di salah satu kamar, jasadnya dalam kondisi memprihatinkan karena mulai membengkak.
Berdasarkan informasi, temuan mayat lelaki paruh baya itu terjadi usai salat Jumat. Kali pertama diketahui pihak keluarga karena sudah hampir sepekan tak ada kabar.
“Kami sering menghubungi handphone-nya tapi tak pernah diangkat. Nyambung mah nyambung,” kata Endang, salah seoramg kerabat almarhum.
Karena penasaran, pihak keluarga sempat beberapa kali mendatangi rumah kontrakan almarhum. Namun upaya itu sia-sia karena pintu rumah selalu terkunci.
Hingga akhirnya Jumat (29/6/2018), pihak keluarga kembali mendatangi rumah kontrakan itu. Endang ditemani istri almarhum dan kerabat lainnya membuka paksa pintu rumah kontrakan almarhum yang terkunci.
“Setelah pintu berhasil terbuka, kami mencium bau tak sedap dari dalam rumah. Setelah dicek kami temukan jasad almarhum di salah satu kamar. Istrinya sempat terkulai mengetahuinya,” kata dia.
Kanit Reskrim Polsek Cianjur Kota, Ipda Dadang Warman, mengaku mendapatkan laporan adanya penemuan sesosok mayat di rumah kontrakan. Saat ditemukan jasadnya dalam posisi terlentang di dalam salah satu kamar.
“Kondisinya sudah membengkak,” ujar Dadang.
Berdasarkan keterangan dari pihak keluarga, kata Dadang, almarhum memiliki riwayat sakit jantung dan diabetes.